Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2021

Laparoscopic Adrenalectomy

Gambar
Setelah proses pemeriksaan yang panjang dan dengan pasti ditemukan penyebab hipertensi dan hipokalemia berulang yang aku alami yaitu karena tumor adrenal, diputuskan untuk mengambil tindakan operasi. Prof. Parlin merujuk kepada dr. Edwin, urologist yang akan menangani operasiku.   Ada dua pilihan operasi yang dijelaskan oleh dr. Edwin yaitu Laparoscopic Adrenalectomy dan Laparatomy Adrenalectomy. Perbedaan kedua operasi tersebut terletak pada besarnya sayatan pada abdomen dan prosedur yang akan dilakukan. Pada laparatomy, sayatan akan lebih besar untuk membuka dinding perut. Sedangkan Laparoscopic, akan dibuat beberapa sayatan kecil di perut, lalu dimasukkan kamera untuk melihat kondisi di dalam perut. Keunggulan dari Laparoscopic, pemulihannya akan lebih cepat dan efek sampingnya lebih kecil. Maka diputuskann untuk mengambil langkah Laparoscopic Adrenalectomy. Untuk tindakan operasi, aku masih harus menunggu sampai kalium aku normal karena waktu itu masih rendah yaitu 3,2 tapi tensi a

Tumor di Kelenjar Adrenal Part 3

Gambar
 Berangkat ke Jakarta Karena aku sudah resign dari pekerjaanku, aku dapat langsung memutuskan untuk ke Jakarta pada tanggal 10 September 2020. Persiapannya juga cuma sehari, aku melakukan Rapid Test Antibody di RS. Elisabeth Batam Kota lalu membeli tiket pesawat untuk besoknya. Di saat itu pemerintah daerah Jakarta memutuskan akan melakukan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) kembali tanggal 11 September 2020.  Di Jakarta aku tinggal dengan adik aku di Jakarta Pusat. Yang ternyata cukup jauh dari RS. Siloam Karawachi. Sekitar 1 jam perjalanan dengan mobil, saat itu kami menggunakan grab car.  Berobat ke Siloam Hospital Lippo Village Tanggal 11 September 2020 aku ditemani adikku berkonsultasi dengan Prof. Parlin, beliau adalah dokter spesialis ginjal dan hipertensi atau  nephrologist. Beliau meminta untuk melakukan beberapa test seperti cek lab (Creatinine, Blood Gas Analysis,Urin Acid, SGOT, Complete Blood Count, Magnesium, Glucose Ad Random, Electrolyte, Complete Urinalysis, Total

Tumor di Kelenjar Adrenal Part 2

Gambar
 Mencoba memakai BPJS Setelah dirawat pertama kali karena hypokalemia di akhir bulan Agustus 2019. Aku ingin mencoba kontrol ke dokter dengan BPJS. Jadi aku ke faskes pertama, disana aku diberi beberapa rujukan rumah sakit dan aku memutuskan untuk ke RS. Elisabeth Batam Kota dengan dr. Soritua spesialis penyakit dalam.  Aku kembali lagi menceritakan kejadian dari awal hipertensiku yang tidak dapat terkontrol walau sudah mengkonsumsi berbagai obat tensi dan juga hipokalemia yang aku alami, juga diagnosa yang dikatakan dokter di KPJ. Tapi tetap sama dr. Soritua juga mengatakan penyebab semua itu adalah keturunan. Sehingga tidak dapat disembuhkan. Aku diberikan resep obat tensi dan juga KSR yang dosisnya dinaikkan menjadi 3 kali sehari.  Setelah itu aku kembali dirawat beberapa kali di UGD karena hypokalemia attack dan harus menjalani koreksi kalium selama beberapa hari. Waktu itu juga aku sempat dirawat oleh dr. Ani spesialis penyakit dalam di RS. Awal Bros. Juga aku berobat ke dr. Hendr

Tumor di Kelenjar Adrenal Part 1

Gambar
Diagnosa: Tumor di Kelenjar Adrenal Sekitar di akhir tahun 2017, tiba-tiba aku mengetahui bahwa tekanan darahku sangat tinggi. Pertama kali aku mengetahuinya, waktu itu di saat aku bekerja beberapa kali aku merasakan "blackout" yaitu perasaan tiba-tiba hilang keseimbangan dan pandangan gelap dalam beberapa detik. Saat itu aku mengira karena tekanan darah rendah yang diakibatkan kelelahan karena saat itu aku habis dari luar kota. Dan memang saat itu aku lelah sekali.  Lalu aku memeriksakan tekanan darah aku, dan waktu itu aku kaget sekali karena hasilnya 170/120. Tekanan darahku sangat tinggi. Keesokan harinya juga tekana darahku masih tinggi 150/120. Setiap hari cek, tekanan darah masih tinggi. Dada sering terasa berat juga dan aku sering merasa cepat lelah. Lalu aku putuskan untuk melakukan medical check-up di awal tahun 2018, tanggal 26 Januari . Ini pertama kali aku melakukan medical check-up. Aku memutuskan untuk melakukan medical check up di KPJ Johor Specialist Hospital